Seni adalah suatu produk dari budaya yang memiliki nilai tinggi. Diketahui, seni biasanya menampilkan keindahan tertentu yang bisa dinikmati. Selain itu, seni juga memiliki fungsi yang beragam. Misalnya untuk menyampaikan pesan-pesan tertentu seperti pendidikan, menyampaikan kritik dan sebagainya. Adapun untuk contoh seni yang dapat berfungsi sebagai media pendidikan adalah sebagai berikut:
Table of Contents
1. Bermain Angklung
Diketahui, contoh seni yang dapat berfungsi sebagai media pendidikan adalah bermain alat musik angklung. Adapun bermain angklung sendiri akan memberikan pelajaran berupa sikap untuk saling bekerja sama. Seperti diketahui, dalam memainkan angklung biasanya dilakukan secara bersamaan. Angklung akan digerakkan bersama sehingga menghasilkan bunyi yang ritmis dan enak didengar.
Memainkan angklung juga bisa diterapkan dalam bidang pendidikan. Hal ini dikarenakan, siswa akan berusaha untuk saling menyesuaikan diri dengan yang lainnya supaya musik angklung dapat mengeluarkan melodi yang indah.
2. Menggambar
Selanjutnya, seni yang dapat dipakai dalam media pendidikan adalah seni gambar. Dengan menggambar, para siswa akan berusaha menuangkan gagasannya melalui ilustrasi visual sehingga akan meningkatkan kemampuannya dalam berfikir. Menghasilkan gambar yang baik juga tidak bisa dilakukan sekali saja. Siswa harus berlatih terus menerus supaya hasil gambarnya meningkat.
3. Seni Tari
Berikutnya, contoh seni yang dapat berfungsi sebagai media pendidikan adalah seni tari. Diketahui, menari memerlukan koordinasi yang baik. Selain itu, gerakan dalam tarian pun cukup kompleks sehingga membutuhkan kemampuan fisik yang cukup.
Mempelajari tarian tertentu akan membuat fisik menjadi kuat, kemampuan menghafal gerakan juga meningkat dan juga membangun kerjasama antar penari lainnya. Selain itu, dalam tarian juga memiliki nilai budaya dan filosofi yang berbeda-beda. Dengan mempelajari tarian, kemampuan siswa dalam hal tersebut pun semakin terasah.
4. Menyanyikan Lagu
Menyanyi adalah suatu ekspresi perasaan yang dituangkan dalam suara bernada. Dalam menyanyikan lagu, siswa akan mempelajari perihal nada-nada yang tepat untuk dilakukan. Selain itu, ada pula teknik-teknik menyanyi yang mesti dipelajari supaya nada yang dikeluarkan akan semakin merdu.
Tak hanya itu, menyanyikan lagu juga harus diikuti dengan penghayatan akan maknanya sehingga pesan lagu pun tersampaikan. Lagu-lagu tersebut pun dapat dibuat dengan lirik yang berbeda. Memanfaatkan lagu dalam bidang pendidikan akan membuat ingatan siswa menjadi lebih kuat.
5. Seni Lukis
Kemudian, contoh seni yang dapat berfungsi sebagai media pendidikan adalah seni lukis. Melukis biasanya menggunakan berbagai media tergantung dari kemampuan dan kreativitasnya. Contohnya ada cat air, cat minyak, pasir, arang dan sebagainya. Selain itu, lukisan pun tidak memiliki batas tertentu.
Ada lukisan abstrak yang tidak memiliki bentuk dasar tertentu, lalu ada lukisan kontemporer, renaissance dan masih banyak lagi. Dengan menggunakan lukisan sebagai media belajar, siswa pun dapat berkreasi sebebas-bebasnya.
6. Merajut
Lebih lanjut ada merajut yang memiliki beragam manfaat. Adapun manfaat dari kegiatan ini adalah melatih rasa sabar dari siswa. Kemudian, merajut juga bisa dijadikan ajang kreativitas dengan membuat bentuk-bentuk tertentu dari jalinan benang rajut. Hasil rajutan pun bisa dijual untuk melatih kemampuan siswa dalam berniaga.
7. Memahat
Seni memahat memerlukan keterampilan tertentu yang harus dipelajari. Adapun hal-hal yang bisa dipahat antara lain kayu, batu, es dan lainnya. Memahat memerlukan kekuatan dan juga ketelitian. Selain itu, diperlukan pemahaman mengenai gambaran besar bentuk yang akan dibuat. Hal ini terjadi karena bentuk pahatan tidak dapat berubah kembali seperti semula atau hanya sekali pakai.
8. Membuat Desain
Lalu ada pula seni desain yang semakin berkembang di era digital. Melakukan desain sangat bermanfaat dalam pembelajaran siswa karena dibutuhkan kreatifitas untuk membuat beragam desain yang unik dan berbeda. Hasil desain pun dapat dijual ke berbagai klien yang membutuhkan.
9. Seni Menulis
Berikutnya, contoh seni yang dapat berfungsi sebagai media pendidikan adalah seni tulisan. Di sini, siswa akan belajar mengenai beragam jenis puisi, cerpen, hikayat dan sebagainya. Dengan mempelajari seni ini, siswa pun dapat mengekspresikan diri melalui tulisan dengan diksi dan kalimat yang tersusun dengan rapi sehingga lebih mudah untuk dipahami.
10. Menghias
Lalu, ada seni menghias yang juga akan mengasah kemampuan siswa dalam berimajinasi. Menghias dapat dijadikan sebagai media belajar dengan cara mengajarkan bentuk-bentuk hiasan sesuai dengan tema yang diajarkan. Misalnya saja menghias ruangan, menghias kue dan masih banyak lagi.
Demikianlah beberapa contoh seni yang bisa digunakan dalam pendidikan. Adapun contoh seni yang dapat berfungsi sebagai media pendidikan adalah mampu menyampaikan maksud dari pendidikan baik itu karakter, kreatifitas, kerjasama ataupun yang lainnya dengan mudah. Dengan begitu, pembelajaran akan menjadi lebih menyenangkan dan tidak membosankan.