Jepang merupakan salah satu negara yang memiliki perjanjian kerja sama dagang dengan Indonesia. Perjanjian ini melibatkan kedua negara dalam kegiatan ekspor dan impor. Contoh barang barang impor dari Jepang adalah mobil dan motor. Sebaliknya, Indonesia juga bisa melakukan ekspor ke Jepang misalnya mengirim minyak, tekstil, gas alam cair, dan sebagainya.
Table of Contents
Contoh Barang Barang Impor dari Jepang
Indonesia cenderung melakukan ekspor ke Jepang atas barang barang hasil bumi. Itu karena Indonesia memang kaya akan hasil alam. Sementara itu, Jepang menjual barang barang berkualitas hasil produksi negaranya ke Indonesia. Apa saja barang yang diekspor Jepang ke Indonesia? Ini beberapa contohnya:
1. Playstation
Bermain game adalah hobi dari hampir semua orang dari berbagai penjuru dunia, termasuk Indonesia. Mengisi waktu santai dengan bermain game dapat melepas lelah. Salah satu media bermain game adalah playstation dan Jepang merupakan negara yang memproduksi PS dengan sangat baik. Dengan itu, Indonesia mengimpor produk playstation dari Jepang.
2. Alat Elektronik Rumah Tangga
Jepang memiliki banyak merek produksi alat elektronik rumah tangga yang terkenal. Beberapa contohnya yaitu Toshiba, Polytron, Canon, dan lain lain. Merek tersebut terkenal akan kecanggihannya atas barang barang seperti mesin cuci, televisi, dan juga air conditioner. Di Indonesia, merek merek tersebut dapat dijumpai dengan mudah setelah diimpor dari Jepang.
3. Sabun Mandi
Selain unggul dalam bidang alat elektronik rumah tangga, Jepang juga terhitung baik dalam hal kecantikan. Untuk itu, banyak pabrik Jepang yang meluncurkan produk sabun mandi kecantikan. Melalui promosi yang menarik dan menggiurkan, perusahaan Jepang berhasil mengambil atensi wanita Indonesia. Akibatnya, kebutuhan akan produk sabun mandi jadi harus pula diadakan.
4. Skincare
Masih membahas seputar kecantikan, salah satu dari contoh barang barang impor dari Jepang adalah skincare. Kulit putih bercahaya ciri khas orang Jepang menarik banyak minat orang Indonesia untuk ikut mengetahui apa rahasia perawatan kulitnya. Untuk itu, produk skincare ikut menyertai masuk dalam list barang impor Jepang.
5. Plastik dan Kimia
Indonesia ternyata turut juga menggunakan plastik produksi Jepang. Bukan karena Indonesia tidak bisa memproduksi plastik, namun plastik buatan Jepang memiliki nilai ketahanan lebih tinggi. Nilai tersebut dibutuhkan oleh beberapa pabrik besar di Indonesia sehingga tak ayal Indonesia harus impor plastik dari Jepang.
6. Mesin / Kendaraan
Hampir semua otomotif Indonesia berisikan mesin yang diproduksi oleh Jepang. Mulai dari motor, mobil, sampai kendaraan berat. Tanpa perlu diberi banyak penjelasan pun, semua orang akan tahu merek Mitsubishi, Honda, dan Yamaha berasal dari Jepang. Itu bukti yang cukup untuk menunjukkan bahwa Indonesia mengimpor mesin dan kendaraan dari Jepang.
7. Produk Elektronik Entertainment
Terakhir, barang yang diimpor Indonesia dari Jepang adalah macam macam produk elektronik yang bersifat entertainment. Misalnya adalah komputer, speaker, earphone, dan barang yang bersifat menghibur atau sejenisnya. Ada satu produk elektronik entertainment yang terkenal dipakai di Indonesia, yaitu Canon dan Sony. Kedua produk ini mengawangi produk impor lain di Indonesia
Alasan Indonesia Melakukan Impor dengan Jepang
Setelah mengetahui ada cukup banyak contoh barang barang impor dari Jepang, tentu akan muncul beberapa pertanyaan. Salah satunya, apa alasan Indonesia harus mengimpor barang dari Jepang? Tidakkah Indonesia bisa memproduksi sendiri? Jadi alasan Indonesia melakukan impor dari Jepang adalah:
1. Keterbatasan SDM
Pada urutan pertama, alasannya adalah keterbatasan SDM. Harus diakui bahwa memang sumber daya manusia di Jepang lebih unggul dari SDM di Indonesia. Hal itu berpengaruh dari tingkat pendidikan yang dianyam dan kualitas SDM yang dibentuk kuat. Melalui ilmu yang dimiliki, SDM di Jepang dapat memproduksi barang barang tersebut.
2. Keterbatasan SDA
Selanjutnya alasan yang juga masuk hitungan adalah keterbatasan SDA. Tidak hanya menghambat di SDM, sumber daya alam alias bahan utama produksi pun tidak tersedia secara lengkap di Indonesia. Butuh biaya yang tidak sedikit untuk melengkapi semua peralatan dan teknologi yang digunakan untuk membuat produk produk impor tersebut.
3. Menjaga Jalinan Kerja Sama Dagang
Alasan terakhir menyangkut tentang kerjasama bilateral. Setiap negara setidaknya memiliki satu ikatan kerja sama agar hubungan di antara kedua negara tetap baik. Indonesia dan Jepang bekerja sama dalam hal ekspor impor agar jalinan kerja sama yang terbangun tetap terjaga dengan baik.
Jadi, itulah penjelasan mengenai alasan mengapa Indonesia harus melakukan impor dari Jepang. Di samping hal itu, hampir semua contoh barang barang impor dari Jepang adalah berkualitas tinggi. Didukung oleh teknologi berkelas menjadikan Indonesia bisa ikut merasakan kemajuan teknologi yang bermanfaat. Barang impor dari Jepang juga terkenal kuat dan tahan lama.